Cara Sukses Berbisnis ala Rasulullah

Bagi umat muslim, Nabi Muhammad SAW adalah panutan bagi seluruh manusia yang ada di dunia, selain itu Beliau menuntun kita dalam menjalankan agama islam yang baik dan benar, Rasulullah juga memberikan contoh tauladan dalam menjalankan sebuah usaha, karena beliau juga pernah menghabiskan masa hidupnya untuk mencari rezeki dengan cara berdagang.

Bahkan Rasulullah telah melakukan aktivitas bisnisnya ini sudah di mulai dari umur 12 tahun, pada masa itu beliau sering di ajak pamannya untuk berdagang ke negri syam. Dengan di mulainya aktifitas berbisnis beliau dari umur yang begitu belia, hingga beberapa sumber ada yang mengisahkan aktifitasnya tersebut di jalani hingga umur Rasulullah 40 tahun, maka pengalamannya berbisnis yang hingga lebih dari 20 tahun tersebut tentunya tidak bisa di remehkan.

Dan bukan hanya itu, pengalaman Rasulullah berdagang puluhan tahun tersebut bukannya sebagai pengusaha biasa saja, melainkan beliau cukup sukses menjalankannya, bahkan hingga mampu mengusai pusat-pusat pasar bisnis besar di masanya.

Cara Sukses Berbisnis Ala Rasulullah SAW :

  • Perbanyak Sedekah
    Rasulullah, bersabda : “Jagalah harta-hartamu dengan sedekah“, tidak akan pernah miskin bagi siapapun yang bersedekah. Bagi seorang pebisnis, bahkan bukan hanya pengusaha muslim saja. Sedekah merupakan salah satu kunci kesuksesan sebuah bisnis. Bill Gates, manusia terkaya di muka bumi ini menyumbangkan 50% dari kekayaannya untuk kepentingan sosial. Jika dilihat secara logika, harusnya kedudukannya sebagai manusia terkaya mudah tergeser ke nomor dua atau nomor tiga manusia terkaya. Namun kenyataannya ia tetap menduduki peringkatnya dalam waktu yang sangat lama.
  • Berbisnis dengan Jujur
    Gelar al amin yang beliau sandang berarti adalah “terpercaya”. Dengan begitu sifat jujur sudah benar-benar melekat pada dirinya, termasuk pada masanya berdagang. Sedangkan dalam dunia bisnis kejujuran adalah di atas segala-galanya, tanpa adanya hal tersebut pastinya bisnis yang di jalankan tidak akan pernah berhasil meraih kesuksesan. Dalam menjalankan usaha bidang apapun kejujuran akan selalu di perhatikan konsumennya yang merupakan penentu dari berjalannya sebuah usaha. Sebuah usaha yang sudah memiliki reputasi sangat baik di mata konsumennya yang merupakan buah hasil dari kejujuran pemiliknya, maka usahanya akan mudah berkembang dan sanggup bertahan dalam persaingan.
  • Bertanggung Jawab
    Tanggung jawab dalam berbisnis harus di lakukan baik itu dalam lingkungan bisnisnya seperti karyawan, rekan bisnis, konsumen dan yang paling rasullulah jaga adalah tanggung jawab terhadap sang pencipta yaitu allah swt. Hal ini lah yang membuat setiap pekerjaan sehari-harinya menjadi berkah dan bermanfaat.
    Prinsip dagang beliau sangat berbeda dengan pedagang lain pada umumnya, beliau tidak hanya mementingkan keuntungan semata, namun hal tersebut harus di dapat dengan cara yang allah ridhoi, yang menjadi tujuan utamanya adalah keuntungan kelak di akhirat nanti.
  • Amanah dan Memenuhi Janji
    Terkait dengan kepuasan bagi konsumen, sifat amanah dan selalu menepati janji telah ada pada diri rosul termasuk dalam menjalankan roda bisnisnya, sehingga beliau cukup mendapatkan kepercayaan dari konsumennya.
    Hal-hal seperti menjual dengan kualitas barang yang sesuai dengan yang di janjikan, pengiriman tepat waktu, pembayaran hutang tidak meleset dari jadwal dan lain sebagainya membuat pelanggan serta partner bisnis mendapatkan kepuasan, dan juga akan berdampak kepada nama baik dari bisnis yang di jalankan menyebar luas dengan sendirinya.
  • Tidak Menjual Dagangan yang Buruk dan Tidak Menipu Pembeli
    Rasulullah selalu mengajarkan untuk memilah mana produk yang baik dan produk yang buruk. Bahkan Rasulullah tidak pernah menjual dagangan yang kualitasnya rendah atau tidak pantas dijual. Dengan begitu, Rasulullah dapat selalu menjaga mutu barang-barang yang dijualnya.
    Disamping itu, Rasulullah selalu mengelompokkan harga barang sesuai dengan kualitasnya. Harga barang yang kualitasnya baik akan dihargai lebih mahal dibandingkan dengan kualitas yang biasa saja.
  • Tidak Menjelekkan Bisnis Kompetitor
    Janganlah seseorang diantara kalian menjual dengan maksud untuk menjelekkan apa yang dijual orang lain’ HR Muttafaq
    Itulah yang dikatakan oleh Rasulullah kepada pengikutnya. Karena prinsip berbisnis adalah memuaskan pelanggan, bukan mematikan bisnis orang lain. Anda tidak perlu juga mengatakan bahwa bisnis si A lebih jelek dari pada bisnis Anda sendiri. Anda harus menonjolkan kualitas produk Anda, dan biarkan pelanggan yang menilai. Karena rejeki sudah ada yang mengatur bukan?
  • Tidak Menimbun Barang Dagangan
    Di dalam agama islam, menyimpan barang agar mendapatkan keuntungan dikemudian hari disebut ihtikar. Misalnya Anda mempunyai cabai, lalu Anda menyimpang cabai tersebut untuk dijual di kemudian hari karena harga cabai yang murah. Ini tidak diperbolehkan didalam islam karena menimbun. Jika memang kondisi harga seperti itu, ya Anda harus menjual dengan harga seperti itu.
  • Membayar Upah Pekerja Tepat Waktu
    ‘Berikanlah upah kepada karyawan sebelum kering keringatnya’.
    Itulah yang diucapkan Rasulullah. Sebelum kering keringatnya adalah jangan menunda-nunda gaji atau upah karyawan. Ketika Anda menggaji karyawan setiap tanggal 25, usahakan selalu tepat waktu. Dan pembayaran upah atau gaji harus sesuai dengan kerja yang dilakukan.
  • Utamakan Allah Ketika Sedang Berjual-beli
    Allah tidak menyukai orang yang terlalu sibuk berdagang sehingga melupakan kewajibannya, yaitu beribadah. Kebanyakan orang berdagang atau bekerja terlalu keras sehingga lupa waktu sholat dan bahkan lupa untuk membayar zakat. Usahakan Anda selalu menyempatkan waktu untuk sholat dan membayar zakat.
  • Selalu Bersyukur Atas Apa yang Didapat
    Bersyukur punya dampak besar bagi kehidupan manusia. Hal ini sering diajarkan oleh banyak orang, namun mungkin banyak juga yang melupakannya. Terlebih ketika didera oleh beratnya tekanan dalam hidup, mengucap syukur sering lalai dilakukan.
    Sekalipun untuk hal-hal kecil, yang mungkin dianggap remeh atau sudah biasa dinikmati, bersyukurlah. Sebab itu akan berpengaruh besar dalam kehidupan Anda.

Itulah Cara Sukses Berbisnis Ala Rasulullah SAW. Memang tidak ada manusia yang bisa menandingi kehebatan Rasulullah, namun kita harus berusaha untuk menjadikan beliau sebagai panutan dalam berbagai hal, termasuk berbisnis. Bagaimana menurut Anda?

Silakan coba software toko, jika ada pertanyaan yang kurang jelas bisa hubungi admin softwaretoko.co.id, PT. Inti Core Indonesia via Phone/SMS/WA/Line: 082133038180 & 081234540765 atau ke email: admin@software-id.com.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *